Optimalkan Analisa Data dan Informasi Intelijen, JAM-Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani Melantik 29 Anggota Satgas Intelijen Reformasi Inovasi (SIRI)
-Baca Juga
Optimalkan Analisa Data dan Informasi Intelijen, JAM-Intelijen Prof. Dr. Reda Manthovani Melantik 29 Anggota Satgas Intelijen Reformasi Inovasi (SIRI)
JAKARTA,pojokkirimapro.com.Senin 04 Maret 2023 bertempat di Aula Lantai 10 Menara Kartika Kejaksaan Agung, Jakarta, Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM-Intelijen) Prof. Dr. Reda Manthovani memberikan sambutan saat melantik dan mengambil sumpah jabatan terhadap 29 orang anggota Satuan Tugas (Satgas) Intelijen Reformasi Inovasi (SIRI) Kejaksaan RI.
Adapun Satgas
SIRI Kejaksaan RI merupakan tim yang berperan dalam memperbaiki efisiensi dan
efektivitas pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Intelijen Kejaksaan yang
bertanggung jawab langsung kepada JAM-Intelijen atau yang secara atributif
diserahkan kepada Sekretaris Jaksa Agung Muda Intelijen.
JAM-Intelijen
menyampaikan Satgas SIRI ini dibentuk secara khusus untuk memenuhi kebutuhan
analisa data dan informasi intelijen yang bersifat penting dan mendesak. Oleh
karenanya, surat penugasannya ditandatangani langsung oleh Jaksa Agung Muda
Intelijen.
“Keberadaan
Satgas SIRI harus bersinergi dan mendukung tugas pokok dan fungsi 5 Direktorat
teknis di bawah Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen. Seluruh mekanisme kerja agar
disusun untuk memastikan setiap output dari kegiatan diserahkan kepada
Direktorat teknis sebagai tindaklanjut pelaksanaan bidang tugas masing-masing,”
ujar JAM-Intelijen.
Melalui
pelantikan ini, JAM-Intelijen berharap Satgas SIRI dapat memenuhi kualifikasi
dasar tertentu, bertalenta atau berkarakter Intelijen. Selain kualifikasi
tersebut, Sumber Daya Manusia (SDM) Satgas SIRI juga wajib memegang teguh nilai
dasar yang meliputi:
a. Skill/Science
Satgas SIRI dituntut untuk selalu
berupaya meningkatkan wawasan, pemahaman, dan pengetahuannya guna meningkatkan
kemampuan serta keterampilannya;
b. Responsif
Artinya personil Satgas harus cepat
memberikan reaksi terhadap situasi yang berkembang. Intelijen tidak boleh
ketinggalan informasi dan harus lebih cepat, tetapi harus akurat dalam
memperoleh informasi daripada pihak-pihak lainnya;
c. Simpatik
Yaitu melakukan penggalangan dengan
pendekatan ramah yang jauh dari kesan intimidatif;
d. Kreatif
Dalam pengertian personil Satgas harus
kaya akan ide, tidak pernah kehabisan akal dalam menghadapi dan menyelesaikan
berbagai masalah;
e. Strength
Mengisyaratkan bahwa personil Satgas
haruslah memiliki kekuatan. Kuat dalam memegang komitmen, kukuh dalam menjaga
disiplin diri, teguh dalam pendirian, loyalitas, kesetiaan dan kejujuran, serta
mampu menjaga kerahasiaan yang dapat dipertanggungjawabkan pada setiap waktu.
“Satgas SIRI
harus mampu memanfaatkan perangkat teknologi Intelijen pencitraan, Intelijen
geospasial, dan Intelijen sinyal yang dibutuhkan untuk mendukung pencarian
informasi dan data. Pemanfaatan teknologi intelijen saat ini perlu lebih
dioptimalkan,” imbuh JAM-Intelijen.
Mengakhiri sambutannya, JAM-Intelijen mengucapkan “Selamat Bertugas kepada Satuan Tugas Intelijen Reformasi Inovasi Kejaksaan. Saya yakin penugasan ini akan semakin memberikan nilai tambah dan manfaat bagi kemajuan Institusi Kejaksaan,” pungkas JAM-Intelijen. (K.3.3.1).